Kejatuhan dolar AS dan indeks saham akibat data ekonomi global yang mengecewakan sehingga spekulasi kenaikan suku bunga The Fed menjadi memudar hal ini menyebabkan tingginya permintaan safe haven pada emas. Dollar melemah terhadap yen dan euro seiring maraknya aksi profi taking setelah sempat menyentuh level tertinggi 7 tahun terhadap yen yang dipicu oleh keputusan Moody’s untuk memangkas rating kredit Jepang. Investor cenderung mengurangi posisi mereka pada dollar jelang pertemuan ECB dan data tenaga kerja hari Jumat.
Pergerakan dolar index hari ini diprediksi akan terus naik menuju level 88.060 pada bolinger atas 11 time frame H1 dan akan melemah kembali menuju bolinger bawah 11 time frame H4.
Emas berhasil menguat pada perdagangan hari Senin ditengah fluktuatifnya harga setelah diawal pembukaan perdagangan emas jatuh tajam kelevel $1146 per troy ons akibat hasil referendum bank sentral Swiss yang menolak rencana menambah cadangan aser dengan logam mulia.
Kemudian emas perlahan tapi pasti terdorong menguat tajam bahkan hingga kelevel yang sulit ditembus dalam sepakan yang lalu yaitu diatas $1206.
Kejatuhan dolar dan indeks saham
akibat data ekonomi global yang mengecewakan sehingga spekulasi kenaikan
suku bunga Fed menjadi sedikit memudar, sebaliknya kejatuhan dolar dan indeks
saham tersebut telah mendorong meningkatnya permintaan aset safe haven seperti
emas.
Emas diprediksi akan bergerak koreksi turun menuju
MA 5 Daily pada level 1196.00 dan akan kembali naik menuju level 1223.00 pada
bolinger atas 20 Daily.
Harga Emas tertinggi kemarin di level 1221.00 dan lowernya di level 1146.55.
Harga Emas tertinggi kemarin di level 1221.00 dan lowernya di level 1146.55.
Sinyal Forex with Akurasi & Real Account History CLICK HERE
Testimony Profit Trading :
Training Forex & Emas :
Informasi Hubungi :
Team Simpro
No. HP / WA : 0813 8072 5502
Pin BB : 2A6066FB
Tidak ada komentar:
Posting Komentar